Mercury Free HID

penampakan HID Mercury free neh agan2 sekalian, biasanya paling banyak didapat dari toyota vios baru . menggunakan system yg berbeda dari bulb ber-mercury conventional sehingga tidak dapat digunakan dengan bulb/ballast bermercury

Denso D2 dan D4 ( mercury free)


bulb CNlight ball shape 35w 4300K dan bulb mercury free H1 4300K ( unknown manufacturer, dulu dapet pas jalan2 ke negeri seberang nemu di salah satu toko otomotif,hahaha)


bulb mercury free nya punya compound ungu didalem arcnya :


projector yg dipake buat perbandingan :

CRV


output:
CNlight 4300K


mercury free 6000K

Intensitas yg dihasilkan oleh HID mercury free ini tidak kalah dibandingkan HID ber-mercury biasa. dengan pola startup yg juga menguntungkan karena dapat mencapai 40-50% output begitu hid dinyalakan.

Boosted Ballast and Increasing intensity within each wattage level

agan-agan, mau ngasih penampakan review dikit berhubungan ama ballast yg diboost wattnya.... 


Ballast yg digunakan adalah Denso D2 dengan bulb coba koito D2S

basicnya dari sini :
http://www.hidplanet.com/forums/showthread.php?17233-How-to-mod-a-Denso-ballast-56k-warning

nih ballast dibikin 6 variable watt,diatur dari knob yg ada 6 posisi..... penampakan :


alat-alat yg dipake untuk testing :

tang ampere Extech EX830


foot candle lux meter by extech 


power supply DC ( rated 11V)


Projector bosch E46 dengan bulb D2S koito



Hasil check ampere ( kondisi idle):
- posisi knob 1 : 3.0A (33.0w input ballast)
- posisi knob 2 : 3.7A (40.7w input ballast) dibuat sesuai setting standard ballast dengan output 35w (efisiensi ballast 85.99%)
- posisi knob 3 : 4.8A (52.8w input ballast)
- posisi knob 4 : 5.6A (61.6w input ballast)
- posisi knob 5 : 6.0A (66.0w input ballast)
- posisi knob 6 : 6.5A (71.5w input ballast)


penampakan output :

Spoiler for output: 

- knob 1


- knob 2


- knob 3


- knob 4


- knob 5


- knob 6

Test intensitas :
metode test:
projector dan lux meter diletakkan berjauhan berjarak sekitar 3meter. posisi receiver lux meter diletakkan diarea lower cutoff dari projector 


hasil bacaan lux meter :
- knob 1 (output 28W) : 880 - 890 lux
- knob 2 (output 35W) : 1365 - 1375 lux
- knob 3 (output 45W) : 1890 - 1900 lux
- knob 4 (output 52W) : 2300 - 2310 lux
- knob 5 (output 57W) : 2480 - 2490 lux
- knob 6 (output 61W) : 2670 - 2680 lux

dari penghitungan secara kasar, menurut saya kenaikan lux dari knob 4 ke atas cenderung kurang efisien dibanding knob 1 s/d knob 4...  

Exotic D2S bulb comparison : Philips 85122+, Osram Cool Blue Intense, Catz almaz white, and CNlight

Agan-agan sekalian, dikesempatan kali ini, saya ingin share tentang output yg dihasilkan beberapa bulb Exotic D2S yg mengunggulkan lumen output masing2. antara lain :
1.Philips 85122+
2.Osram Cool Blue Intense
3.Catz Almaz White
4.Cnlight sebagai pembanding






semua foto diambil di settingan :
SS 1/30
F5.6
ISO 200
Color Temp 5200K
Exposure compensation 0

projector yg digunakan adalah oem Xtrail dan ballast oem matsushita Gen 4

berikut penampakan :

Philips 85122+ (4200K dengan total output 3400 lumen)



Catz Almaz White (6000K dengan total output 3200 lumen)



Osram Cool Blue Intense (5000K dengan total output 3400 lumen)



Cnlight D2S 4300K dengan total output ???? lumen ( tidak ada data resmi pabrikan yg tervalidasi)

ada juga perbandingan hotspot yg dihasilkan masing-masing bulb dengan editan di komputer berupa :
1. setting warna Black and White
2. pada exposure, Gamma dibuat 10 atau -40 dari normal

penampakan :

Philips 85122+



Catz Almaz White



Osram Cool Blue Intense



CNlight D2S 4300K

bonus:

Catz Almaz White vs Osram Cool blue intense
"Kissing Cutoff"